kacruttt

secara tidak sengaja saya menemukan acara "Batak Music in harmony #2" disebuah situs penjualan tiket online. Sebenarnya saya ingin memesan dan melihat acara "the casualitites". Sebuah band PUNK yang sempat saya idolakan sewaktu dibangku perkuliahan.

Namun mata saya tidak beralih dari "Batak Music in harmony #2", jadi saya klik link tersebut.
Setelah melihat sejumlah artis yang tampil diacara tersbut, maka tidak perlu memikir sampai dua kali, saya langsung memesan tiket tersebut.

ini tiketku, mana tiketmu?

-skip-

Saya pun segera keluar kantor saat jam sudah menunjukkan pukul setengah lima sore. Karena jalan saya rasa belum terlalu padat maka saya pun menyetop taksi. Yah, karena jarak dari kantor saya di daerah Blok-M ke Balai Sarbini tidak begitu jauh jadi tidak mengapalah saya pergi menggunakan taksi.

well, time's to start the party...
acara dimulai dengan alunan gondang batak, yah namanya juga konser lagu batak maka akan lengkap kalau kita mendengar alunan gondang..
Setelah itu, biasalah sepatah dua kata dari panitia.
okeh, yang saya sayangkan diacara tersebut kenapa si MC menggunakan pure bahasa Indonesia padahal ini kan konser lagu batak, dan ekspetasi saya ke acara ini ingin belajar bahasa batak secara tidak langsung.
Akhirnya mau tidak mau saya biasakan diri untuk menikmati konser tersebut. Selanjutnya acara tersebut terlihat seperti random, karena di awal setelah gondang sudah masuk lagu yang lumayan ngebeat tapi setelah itu disambung lagi dengan 3 bapak - bapak yang melantunkan lagu batak dengan seriosanya.
Ternyata bukan hanya saya yang tidak begitu mengerti lafal yang mereka ucapkan. Ibu - ibu sebelah saya pun mengeluhkan kerandoman susuna acara. Beliau berujar bahwa acara ini jauh berbeda dengan "Batak Music in harmony #1".
Dan saya pun terpaksa (berpura - pura) menikmati acara tersebut.

Pada part 4 (sweet memories), saya baru (benar-benar) menikmati acara tersebut. Mulai dari poda, sai anju ma ahu dan marhepi - hepi bisa dengan hatam saya ikut nyanyikan. Lalu pada saat lagu aut boi nian saya langsung teringat kenangan sewaktu di medan, ada 2 orang teman saya yang menyanyikan lagu tersebut di sebuah lapo di medan.

review artisnya :
1. Albert Tobing, kalau saya bilang dia seperti Afgan. dengan suara berat dan penampilan yang kaku. yah tidak jauh bedalah, tapi saya rekomendasikan artis tersebut.
2. Ruli Tampubolon, anak dari Juan Felix Tampubolon. penampilannya ya begitulah, standard seorang penyanyi.
3. Dewi marpaung, anak dari Jack Marpaung. "like father like daugther". sama - sama mempunyai suara rock

and over all she so cuteeee

.. sayang dia jauh lebih tua dari saya :hammer:
4. Batak Divo, 3 bapak - bapak dengan suara berat (yang ga jelas). mungkin karena saya tidak mengerti musik seriosa dan kawan - kawannya, jadi saya tidak begitu suka dengan penampilan mereka.
5. Triniti Choir, namanya paduan suara jadi ya seperti itulah mereka.
6. Koreem Sihombing dan Marsius Sitohang, karena mereka bergelut di musik yang sama jadi reviewnya digabung. ya mereka maestro sulim batak. saat mereka memainkannya, jangan harap kita bisa sadar. kita akan terbawa ke situasi di kampung. duduk dekat pohon ditengah sawah. ajiblah kedua artis ini
7. Mega Mauro. dari sekian banyak talent, inilah artis yang tidak jelas maksud dan tujuannya di "Batak Music in harmony #2".

ini konser batak, dan kamu boru batak/bru ni raja, pakailah pakaian sopan

. suara pun tidak begitu mengena di kuping saya.
8. Yeppy Romero. sang maestro dalam gitar. tapi karena banyak maestro gitar jadi ya standard sajalah.
9. Amigos. dan inilah yang saya tunggu. dari sekian banyak yang tampil hanya amigoslah yang benar - benar batak. karena saat mereka mulai tampil mereka menggunakan bahasa batak. dan penampilannya? ga usah diragukan. lucu, kocak, keren, dan batak banget. kalau kalian mengadakan pesta kawin, sebaiknya undanglah mereka untuk memeriahkan acara.

dan yang terakir yang saya sayangkan, kenapa di hari senin acaranya. kan masih bisa hari jumat atau hari lainnya. tapi untuk 250ribu saya rasa konser itu cukuplah.
mudah - mudahan acara "Batak Music in harmony #3" lebih wah dan menarik.

terlepas dari anjuran temen kenapa dia tidak memasang shout box di blognya, saya pun mulai hari ini menghapus elemen tersebut.
alesannya banyak, diantaranya banyak spam - spam yang masuk yang salah satu dari spam tersebut bisa jadi virus.
selain itu, biar teman - teman yang berkunjung ke blog ini tidak cuman menulis "blogwalking" jadi mereka bisa langsung menulis di komentar...

mari biasakan tidak hanya menulis blogwalking di blog orang

okeh, kali ini review beberapa tempat wisata yang ada di bandung.
sebenernya udah beberapa minggu sih ke bandungnya tapi baru sempat mostingnya sekarang.


2 agustus 2011 kemarin, saya beserta beberapa teman kembali mengeksplore kota bandung. yah daripada liburan moll di jakarta mending kami pergi berwisata ke bandung. dengan anggepan jalanan masih lenggang karena masih suasana lebaran, kami pun berangkat pagi dari bekasi.
*atttention : kali ini saya yang mengemudikan mobil*
selama diperjalanan sih banyak yang mengeluhkan kemampuan mengemudi saya yang seperti wanita. tapi peduli situ, toh itu mobil bapa saya jadi daripada saya mendengar rentetan suara merdu mending pelan - pelan.


sampai di bandung sekitar jam 10 pagi, kami langsung mencari fast food untuk mengisi perut. setelah merasa kenyang maka kami melanjutkan perjalanan. dan wilayah pertama yang kami eksplore gedung sate. yah walopun sudah beberapa kali berkeliling kota bandung, tapi kami baru kali pertama untuk berfoto - foto di gedung sate.
nothing special, jadi kita skip aja ya. karena yah begitulah gedung sate.

rute selanjutnya adalah taman hutan raya Ir. H. Juanda.
disana kita bisa berkunjung ke goa jepang dan goa belanda. untuk tiket saya lupa karena dibayarin oleh salah satu teman.
tempatnya yah begitulah hutan. saya sarankan untuk yang berlebihan berat badannya mending nikmatilah suasana hutannya, tidak perlu penasaran untuk melihat gua jepang dan gua belanda karena jalannya naik turun. yah namanya juga tempat berlindung jadi pastilah jauh dari pusat kota.
untuk pertama kita akan bertemu dengan goa jepang. tempatnya? ya sesuai dengan nama ya goa. jadi seperti yang saya bilang goa - goa yang di TAHURA juanda ini dulunya dipergunakan sebagai tempat berlindung. jadi mereka melubangi gunung untuk dijadikan tempat berlindungnya.
suasana di dalam? udah pasti gelap dan dingin. dan jangan harap disana akan kita lihat barang - barang peninggalan karena disana kosong.
karena kami hanya ingin melihat saja jadi kami langsung menuju ke goa belanda.
sampai disana, (kira - kira setengah jam dari goa jepang) dan kami takjub. karena beda sekali dengan goa jepang.
di goa belanda kita akan melihat sebuah modernisasi. mulai dari lantai yang sudah terpasang ubin, dinding - dinding goa yang rapih. dan suasananya yang cukup terang.
lagi - lagi karena itu cuma goa, jadi kami hanya sebentar sehingga kami langsung beranjak dan menuju lokasi selanjutnya.

setalah kembali mengisi perut di daerah pecinan. ya, menu makan siang kami adalah nasi campur. kami lanjut melalangbuana, dan tujuannya sari ater. tempat pemandian air panas sari ater ini berlokasi di subang. dan selama perjalanan kami mengalami macet total. yah sama seperti macet di Ibu Kota setiap hari. tapi karena ini di bandung, jadi ya begitu walaupun macet tapi menyenangkan karena udaranya masih segar.
kami sempat mampir di susu murni. dan tentu saja tempatnya menyajikan susu sapi. tapi yang menyedihkan tempat itu sudah seperti tidak terurus. karena banyak sarang laba - laba dan meja penuh dengan debu. karena banyak kawasan wisata baru yang menyajikan banyak kelebihan, mungkin tempat ini menjadi semakin tidak terurus. setelah cukup istirahat maka kami melanjutkan perjalanan ke sari ater. tapi macetnya ampun - ampunan. walaupun sudah dilakukan buka - tutup tapi tetap saja macetnya bikin geleng - gelng kepala.
waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam, dan karena keadaan tidak memungkinkan untuk melanjutkan ke sari ater maka ada teman yang mengusulkan untuk berbelok ke hotel Gracia. sebuah hotel yang menyediakan tempat pemandian air panas untuk umum.
jarak dari gerbang utama ke dalam hotel sangat jauh. dan karena di dalam sebuah hotel jadi banyak yang tidak mengetahui pemandian air panasnya, jelas salah satu teman.
untuk tiket masuk sekita 35ribu per orang. dan tempat ini terbuka untuk umum, untuk hari biasa tutup jam 1 pagi, dan untuk hari libur, pemandian air panas ini buka 24 jam.
untuk review disana, terdapat 3 kolam dewasa dan 1 kolam anak. dan airnya hangat jadi kita bisa langsung menceburkan diri ke dalam.
puas berendam dengan air panas kami pun pulang ke bandung lagi.
di tengah perjalanan kami sempat mampir ke ayam goreng brebes, dan rasanya? tentu aja enak, sambalnya juga gurih..
setelah kenyang kami pun melanjutakan perjalanan pulang ke bekasi.


-> terlihat seperti saya terburu-buru mengerjakan postingannya. yah memang, karena ini jam makan siang dna perut saya sudah berteriak minta diiisi. oiya, untuk kali ini saya tidak mencantumkan foto, karena saya mengambil gambar dengan kamera analog. jadi perlu waktu untuk mencetaknya. yang penting utang saya untuk mosting selesai satu..
see ya..

okeh, banyak yg mau gw posting.
mulai dari macet2an di bandung, kejadian di kantor, dan reportase acara batak music in harmony #2...

tapi kapan ya?
semoga aja saya masih punya memori yang bisa diandalkan...